PEMBANGUNAN DAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI
INDONESIA
Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan
pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk dan
disertai dengan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara dan
pemerataan pendapatan bagi penduduk suatu negara.
Pembangunan ekonomi tak dapat lepas dari pertumbuhan ekonomi (economic
growth); pembangunan ekonomi mendorong pertumbuhan ekonomi, dan sebaliknya,
pertumbuhan ekonomi memperlancar proses pembangunan ekonomi.
Yang dimaksud dengan pertumbuhan ekonomi adalah proses
kenaikan kapasitas produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk
kenaikan pendapatan nasional.
Suatu negara dikatakan mengalami pertumbuhan ekonomi apabila terjadi
peningkatan GNP riil di negara tersebut. Adanya
pertumbuhan ekonomi merupakan indikasi keberhasilan pembangunan ekonomi
Pembangunan ekonomi
Pertumbuhan ekonomi ditambah dengan perubahan
Pembangunan ekonomi meliputi berbagai aspek perubahan dalam kegiatan
ekonomi, taraf pembangunan ekonomi yang dicapai suatu negara telah meningkat,
tidak mudah untuk diukur secara kuantitatif
Definisi pembangunan ekonomi dasawasa tahun 1960-an :
Suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita
penduduk suatu negara meningkat secara berketerusan dalam jangka panjang.
Indikator pembangunan ekonomi :
- Peningkatan pendapatan perkapita masyarakat
pertambahan gdp > tingkat pertambahan
penduduk
- Peningkatan gdp dibarengi dengan perombakan struktur ekonomi tradisional ke
modernisasi
pembangunan ekonomi untuk menyatakan perkembangan ekonomi negara.
Sebagai gambaran dari pembangunan ekonomi meningkat, Dengan menggunakan
data pendapatan perkapita selalu menggambarkan :
1. Taraf pembangunan ekonomi yang dicapai berbagai negara
2. Tingkat perkembangannya dari tahun ke tahun
Pertumbuhan ekonomi
Suatu ukuran kuantitatif yang menggambarkan perkembangan
suatu perekonomian dalam suatu tahun tertentu apabila dibandingkan dengan tahun
sebelumnya
Indikator :
ü kenaikan gdp tanpa memandang tingkat pertambahan penduduk dan perubahan
struktur organisasi ekonomi.
ü pertumbuhan ekonomi menyatakan perkembangan ekonomi negara maju.
sebab-sebab percepatan pertumbuhan ekonomi :
1. keinginan negara untuk mengejar
ketinggalan
2. pertumbuhan penduduk
3. adanya keharusan negara maju
untuk membantu nysb
4. adanya perikemanusiaan terhadap
nysb
Untuk negara
berkembang seperti Indonesia idealnya mengalokasikan satu persen dari Produk
Domestik Bruto (PDB) bagi pembangunan infrastruktur."Bank Dunia
menyarankan untuk negara berkembang seperti Indonesia
mengalokasikan 1 persen PDB untuk infrastruktur," kata Direktur HD Capital, Andrian Rusmana di Jakarta, Selasa.
Karakteristik dari proyek infrastruktur pendapatan sudah dapat dipastikan karena tarif sudah ditetapkan setiap tahunnya, serta prosentase naik turunnya sudah ada perhitungannya, jelasnya.
Dengan kondisi demikian investor yang memiliki proyek infrastruktur biasanya arus kasnya stabil sehingga dapat mengantisipasi dalam setiap perubahan ekonomi, ungkapnya.Sehingga sebenarnya dukungan dana infrastruktur dapat diperoleh dari Dana Pensiun apalagi peraturan memungkinkan 20 persen Dana Pensiun dipergunakan untuk investasi langsung, paparnya.
Dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2009 yang diperkirakan 5 persen terkoreksi 1 persen dibanding tahun 2008 maka pembangunan infrastruktur menjadi solusi, katanya.Bidang infrastruktur yang menjadi analisa meliputi transportasi termasuk jalan dan jembatan, energi, pipa, satelit komunikasi, air minum, serta bangunan.
Mengacu perusahaan infrastruktur Jasa Marga dan CMNP dilihat dari nilai perusahaan menunjukkan termurah dibanding perusahaan lain di dunia sehingga peluang untuk pengembangan usaha masih besar.Dia juga mengatakan, semakin rendah resiko ekonomi maka mendapatkan dana murah perbankan sangat besar idealnya 70 persen bank dan sisanya modal perusahaan, jelasnya. ant/kp
mengalokasikan 1 persen PDB untuk infrastruktur," kata Direktur HD Capital, Andrian Rusmana di Jakarta, Selasa.
Karakteristik dari proyek infrastruktur pendapatan sudah dapat dipastikan karena tarif sudah ditetapkan setiap tahunnya, serta prosentase naik turunnya sudah ada perhitungannya, jelasnya.
Dengan kondisi demikian investor yang memiliki proyek infrastruktur biasanya arus kasnya stabil sehingga dapat mengantisipasi dalam setiap perubahan ekonomi, ungkapnya.Sehingga sebenarnya dukungan dana infrastruktur dapat diperoleh dari Dana Pensiun apalagi peraturan memungkinkan 20 persen Dana Pensiun dipergunakan untuk investasi langsung, paparnya.
Dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2009 yang diperkirakan 5 persen terkoreksi 1 persen dibanding tahun 2008 maka pembangunan infrastruktur menjadi solusi, katanya.Bidang infrastruktur yang menjadi analisa meliputi transportasi termasuk jalan dan jembatan, energi, pipa, satelit komunikasi, air minum, serta bangunan.
Mengacu perusahaan infrastruktur Jasa Marga dan CMNP dilihat dari nilai perusahaan menunjukkan termurah dibanding perusahaan lain di dunia sehingga peluang untuk pengembangan usaha masih besar.Dia juga mengatakan, semakin rendah resiko ekonomi maka mendapatkan dana murah perbankan sangat besar idealnya 70 persen bank dan sisanya modal perusahaan, jelasnya. ant/kp
Sumber:
wikipedia
http://www.republika.co.id/berita/breaking-news/ekonomi/08/12/24/22217- pdb-nasional-untuk-infrastruktur-ideal-satu-persen
0 komentar:
Posting Komentar